Masih tentang AI, kebetulan kemarin saya menghadiri event dari Google tentang Gen AI, dan produk mereka dijajaran Google Cloud, VertexAI, yang mana didalamnya kita bisa membangun banyak hal, terutama tentang Agentic AI yang saat ini banyak dibahas oleh orang-orang, terutama untuk memudahkan pekerjaan mereka, seperti memiliki agent/worker yang bisa mengerjakan secara bersamaan dan memiliki kemampuan analisa dan lain-lain.

How Developers Stop Learning: Rise of the Expert Beginner

Ini hal yang saya pikir terjadi juga dengan diri saya sendiri, kemarin mencoba “coding” dengan cara mendesign halaman web terlebih dahulu, dan saya mengerjakannya dengan bantuan Gemini AI, dan saya meminta Gemini untuk mengggunakan Tailwind CSS untuk styling, hal yang saya coba pelajari lumayan ribet dengan banyaknya class css yang hampir mustahil saya hapalkan di kepala.

Tapi dengan bantuan Gemini AI, tiba-tiba saya menjadi “mahir” dengan menggunakan Tailwind CSS! bener-bener “Expert” beginner, dan tentunya hal ini sangat terbuka untuk hal lain, saya bisa menggunakan ini untuk Rust, Go, bahkan membuat Terraform script, dan Kubernetes manifest yang sesuai dengan kebutuhan saya.

Apakah saya ahli? tentu tidak semua.

Hal yang paling penting adalah, apakah kita bisa mengingat atau belajar sesuatu dari apa yang ditampilkan oleh AI untuk kita? atau kah hanya numpang lewat aja?

Nobody Codes Here Anymore

Ini hal yang sangat berani, artikel dari Alex Ghiculescu, lead dev team dari workforce.com, sudah 100% terbuka dengan penggunaan AI, dalam kasus ini, di perusahaan itu AI provider yang di-endorse adalah Cursor dan Claude Code, atau yang mirip-mirip dengan harga sama, engineer dibebaskan menggunakan AI agent tersebut untuk memudahkan pekerjaan mereka.

take away dari artikel ini, banyak hal yang bisa dilakukan dan dipelajari dengan penggunaan AI didalam kode yang dibangun oleh tim, belajar kode yang dibuat oleh tim lain dan minta ke Agent untuk menjelaskan untuk apa kode tersebut dan kenapa ada di situ.

Read more →

Article

How to make your team read your mind

Menjadi manager terkadang harus menjadi segala bisa, termasuk dalam berkomunikasi, yang sialnya kebanyakan orang teknik (IT) tidak semuanya talkactive atau people person, hal ini yang menjadi batasan dalam menyampaikan maksud dan tujuan dari manager ke teamnya.

Dalam artikel ini, dibahas bentuk komunikasi tidak harus melulu tatap muka, tapi bisa via dokumentasi, kode atau medium lainnya.

Vibe Coding: My Take

Hal ini yang memang masih belum bisa masuk di kepala pengertian Vibe Coding, apakah dengan modal editor yang sudah terkoneksi dengan Claude, OpenAI, atau dengan Cursor, Windsurf, sudah dikategorikan Vibe Coding?

Diartikel dibahas mengenai bagaimana developer yang masuk ke ranah Vibe Coding, lebih banyak mengacu ke “outcome-centric”, developer fokus ke prompt yang dia pakai untuk mengubah susunan kode yang dikehendaki daripada mengubah kode secara langsung oleh developer itu sendiri dengan bantuan pengalaman dan pengetahuan dia.

Creating a personal brand: How to sell yourself as a developer

Untuk memasarkan diri sendiri, seperti yang dibahas di atas, terkadang developer kebanyakan tidak begitu bisa memasarkan diri sendiri karena banyak hal, mungkin yang utama tidak terlalu sosial, artikel ini bisa menjadi acuan, developer bisa memulai dengan membuat online presence, dengan membuat akun Github/Gitlab atau akun lain yang bisa digunakan untuk memamerkan diri sendiri, semacam portofolio, bisa dengan rajin nulis, bisa dengan berkontribusi ke proyek open source dan lain-lain.

Tools

DrawDB atau drawdb.app – Free, simple, and intuitive online database diagram editor and SQL generator.

Tidak perlu download atau menggunakan tool mahal yang bisa digunakan untuk fungsi DBER (Database Entity Relationship)

Chrondb – Chronological key/value Database built on GIT architecture with complete version history.

Sepertinya ini project menarik untuk dicoba untuk project pribadi

Read more →

Articles

Local or Cloud: Choosing the Right Dev Environment
Pertanyaan yang akan selalu ada, trade-off dari masing-masing pilihan juga ada, konsistensi yang menjadi alasan utama, karena jika bekerja dengan banyak developer akan menjadi masalah jika satu sama lain memiliki versi yang berbeda, di artikel itu disebutkan tool seperti Mirrod dan di Discord komunitas Kebit.id ada yang menyarankan menggunakan Tilt.dev.

Why we won’t hire a junior with five years of experience
An opinion from DHH, founder of Ruby on Rails about how they looking for junior developer, strictly did not want to hire a junior with five years of experience, the argument is, junior developer with below 3 years of experience could still show their potential and growth.

Tools

Awesome MCP Servers – A curated list of MCP servers

Zev – Tool yang cukup berguna untuk yang suka lupa perintah di terminal, dan bisa juga cari tambahan perintah yang lainnya, bisa cari dengan menggunakan Natural Language dan bisa terkoneksi dengan LLM untuk kebutuhan Natural language processing.

Pemilihan engine LLM yang bisa dipilih [OpenAI, Ollama, Gemini atau Azure OpenAI]

Memilih Gemini sebagai engine LLM

Hasilnya ketika melakukan pertanyaan pencarian perintah terminal yang sesuai dengan pertanyaan yang kita masukkan.

Coolify An open-source & self-hostable Heroku / Netlify alternative, sebagai pengguna Netlify, blog ini menggunakan Netlify sebagai hosting, mungkin ini bisa menjadi alternatif kalau mau hosting sendiri.

Read more →

Articles

• How to use Terraform (to become a DevOps engineer)
• Why I’m No Longer Talking to Architects About Microservices
• How Kubernetes Works Internally?
• Habits I recommend to succeed as a developer

Tools

• kubetui – A terminal UI for Kubernetes
• TerminalApps

Articles

• Building Your First AI Agent: A GitHub Repo Analyzer⚡
• Powering Apache Pinot ingestion with Hoptimator
• The DeepSeek Series: A Technical Overviews

Tool

• K8sGPT – open-source tool that helps you understand your Kubernetes clusters by providing insights and recommendations.

Articles

• Replacing Kubernetes with systemd
• Don’t make Google sell Chrome – Bahasan menarik oleh DHH mengenai Google Chrome yang sebelumnya dituntut untuk dijual oleh Google, supaya tidak terjadi monopoli.
• Tagihan $100,000.420!

Tools

• Moose – Analytical backends in pure TypeScript
• Index - lmnr-ai – The SOTA Open-Source Browser Agent for autonomously performing complex tasks on the web
• Atuin Desktop – Atuin Desktop: Runbooks that run
• ChartDB – Stunning! dulu menggunakan Navicat, MySQL Workbench dll.
• Cloud Snitch